3 Fakta Tentang Mendewasa

Desember 15, 2021

Nggak terasa makin dekat ke usia kepala tiga. Setelah waktu berlalu, sembari gue mencerna berbagai cerita yang pernah gue lalui dan gue dapet dari orang-orang. Gue mengerti beberapa hal yang mungkin dulunya nggak bisa gue sadari karena masih belum sampai pada fasenya.

Jadi di tulisan kali ini gue mau sedikit berbagi tentang 3 hal yang mungkin butuh lo mengerti ketika hidup rasanya begitu berat dijalani.

3 hal yang lo temui saat mendewasa

  • Nggak semua orang harus mengerti

Bisa jadi lo baru aja patah hati. Entah karena dikhianati, ditinggal pergi ataupun karena hubungan yang sudah nggak mungkin diperjuangkan lagi. Lo depresi, lo stress, lo nangis atau suka menyendiri. Lo akan dengar beberapa orang di sekitar lo akan mengatakan hal-hal yang seolah mereka paling tau dan pernah paling menderita. 

Kenyataannya mereka sebenarnya ngga tau. Jadi kalau lo memang butuh bersedih, ya sedih aja. Nangis aja. Seperti luka-luka lainnya. Kalau tangan lo teriris pisau, pedih kan?


  • Hak kita bersinggungan dengan hak orang lain
 
Hak gue buat dengerin musik cadas atau nonton video YouTube yang gue suka dengan volume kenceng malam hari. Tapi di situ ada juga hak orang lain buat bisa istirahat dengan nyaman. Ketika lo sadar dengan hal ini, at least lo bakal lebih memilih dengerin musik atau nonton video dengan menggunakan headset.


  • Tips cinta nggak make sense
"Anak muda jaman sekarang lucu, ya."

Nggak semua orang sadar. Padahal dari segi usia udah cukup. Tapi kalau lo nemu artikel ini dan baca sampai sini, gue cuma mau bilang kalau tips cinta yang bertebaran di internet itu nggak make sense. Artikel-artikel seperti "5 cara dapetin dia", "6 langkah bikin dia jatuh cinta", "4 tips bikin dia jatuh cinta pada pandangan pertama" dan lain sebagainya, nggak ada yang make sense!

Karena pada akhirnya lo berusaha ngedeketin dia atau menarik perhatiannya dengan menjadi sosok yang dia suka. Bukan sebagai sosok elo.

_____________

Mungkin masih banyak yang belum tercantum. Kalau menurut lo pembahasan  ini menarik, coba kasih tau gue buat lanjutin pembahasan ini, atau lo mau cerita versi lo? Silakan!

You Might Also Like

6 Comments

  1. dulu kirain dewasa itu sebatas fisik yang semakin tua
    seiring berjalannya waktu dewasa itu semakin bertambahnya pikiran dan yang dipikirin

    BalasHapus
  2. Kalo ngmongin soal pendewasaan emg gada abisnya. Jd auto serius dan kbnyakan mikir :') yahhh, sayah suda mrsakannya sih, apa2 bnyak yg dipikirin.. Padhal gausa dipikirin yaa.. jalanin aja. hIhiya hiyaaaa.

    BalasHapus
  3. Yang no. 2 bener banget! Bahkan kadang jadi mengabaikan hak diri sendiri cuma karena nggak enakan. Hahah..

    BalasHapus
  4. play noy
    idgitaf - takut tambah dewasa
    hahaha

    BalasHapus