Sudah aku wanti-wanti untuk tidak terlalu dalam jatuh hati. Sudah ku ingatkan berulang kali untuk tidak terlalu tinggi menaruh ekspektasi. Padahal kamu sudah pernah patah sebelum ini. Nangis saja terus. Kuras terus air matamu sampai kering. Biar kelopak matamu mengembang besok pagi. Toh tidak ada kekantor di kondisi saat ini. Sekalian saja mengurung diri. Tidak perlu makan, kan? Kan sudah kenyang oleh janji-janji....