"Gue cuma mau nge-test aja, sesayang apa dia sama gue. Masa gitu aja ga bisa? Minimal berkorban dong, buat gue."
Pengorbanan tidak sesederhana itu, dik. Sedikit rumit menjelaskan tapi, saya coba ceritakan.
Kalau apa yang kamu maksud pembuktian adalah bagaimana kemauanmu dituruti, lantas bagaimana dalam hubungan ini dia merasa dihargai?
Tidak ada yang betah dimanfaatkan. Sedalam apa pun rasa sayang, cuma akan ada lelah kalau jadi yang berjuang sendirian.
Kalau memulai hubungan, tolong... Egomu direndahkan, kepalamu dilunakkan, perasaanmu dihangatkan. Kalau masih ngeyel pula ingin selalu dimenangkan, barangkali memang tak selayaknya kamu dipertahankan.
Terlebih ketika dia tengah lelah, ada telinga lain yang membuatnya nyaman menyandarkan kesah. Maka penyesalanmu cuma tinggal menghitung waktu saja.